Mau Bilang Apa

Beberapa hari terakhir cuaca mendung saja.  Sengaja aku menunda untuk mencuci 2 hari terakhir, gara-gara tak ada tempat lagi untuk menjemur cucian. 

Tapi kali ini harus! Kalau tidak ingin kehabisan stok baju bersih.

Pagi-pagi sudah mulai berjibaku dengan yang namanya cucian.  Sambil menunggu nasi masak,  kutinggal menyuci. Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui.  Lumayanlah ....

Matahari masih belum nampak saat kujemur cucianku, semoga hari ini matahari mau bersinar terang.  Sementara menyiapkan lauk untuk sarapan HP-ku berteriak dari ruang tengah mengabarkan ada panggilan telpon masuk.  Setengah berlari kuraih HP. 

"Halo ... " sapaku.  

"Halo ... Mbak jangan lupa, nanti jam 10 tak jemput ya ..." sahut Bu Fitri di ujung telepon.

"Oh ya Bu ... siap" jawabku sambil melirik jam dinding rumah.

Waktu menunjukkan pukul 08.00 WIB, masih ada waktu.  Sebetulnya aku lupa kalau hari ini ada janji dengan Bu Fitri. Tapi alhamdulillah sudah diingatkan.  Segera kuselesaikan pekerjaan dapur dan bersiap berbenah diri. 

Tepat pukul 10.00 WIB aku sudah siap menunggu di ruang tamu.  Kebetulan rumahku ditepi jalan jadi mudah untuk melihat tamu yang datang. 

15 menit sudah berlalu tapi Bu Fitri belum datang. Ah ... mungkin sebentar lagi batinku.  Sambil menunggu Bu Fitri aku rapikan buku-buku si kecil yang berserakan di meja. Kutengok lagi jam dindingku, sudah lewat 35 menit dari pukul 10 tapi Bu Fitri masih belum terlihat juga.  Kuambil sendal dan aku mulai beranjak ke halaman.  Mulai kusapu halaman rumah yang belum begitu kotor itu.  Sampai selesaipun ternyata Bu Fitri belum nampak batang hidungnya.  Sudah 45 menit berlalu dari waktu yang disepakati.  Kuputuskan untuk menelponnya.  Baru saja kuangkat HP-ku Bu Fitri sudah ada di pagar rumahku.

"Lho kok sudah putar balik?" tanyaku sambil melihat mobilnya yang mengarah menuju rumah Bu Fitri.

"Aduuh ... maaf Mbak, saya lupa.  Waktu sampai di POM bensin sana baru sadar kalau rumah Mbak sudah dilewati.  Maaf ya Mbak ...." jelas Bu Fitri.

"Oh ya ... tidak apa-apa Bu," jawabku sambil tersenyum lebar.  Pantas ... langsung saja lewat.

Untung POM bensin itu tidak terlalu jauh dari rumah. Dan untungnya lagi masih ingat, kalau lupa sama sekali wah ... bisa batal acara hari itu.

Kalau sudah lupa ...

Mau bilang apa.