Selasa, 24 November 2020

TEACHERPRENEUR


Wow....profesi guru bisa mengantar seseorang menjadi pengusaha?
Serius? Bagaimana ceritanya?
Sebagai guru ternyata mempunyai peluang besar menjadi pengusaha karena guru mempunyai pangsa pasar yang besar. Mulai dari murid, orangtua murid, teman profesi dan lainnya.  Begitulah pengalaman Ibu Betty yang mengaku bukanlah sebagai pedagang yang profesional, yang jualannya tidak selalu laku tapi tetap senang saja menjalaninya walaupun dalam ilmu berjualan hal itu tidak diperbolehkan. 
Kepo? Bagaimana perjalanannya dari guru kemudian Beliau bisa punya usaha? Simak bincang-bincang kami di KulWA Belajar Menulis Bersama Om Jay.

Berawal dari ide dan keinginan sendiri walaupun harus lebih kerja keras, mendorong seorang Betty Risnalenni membuka usaha sendiri berjualan materi pelajaran dengan membuka kursus Aritmatika pada tahun 1996.  Dari sana Beliau mulai menulis buku aritmatika dan menjualnya sendiri dengan mengadakan pelatihan-pelatihan yang dimulai pada tahun 1998.  Beliau berhasil memiliki 24 cabang untuk daerah Bekasi, belum termasuk yang diluar daerah.

Pada tahun 2003 Beliau mendapat tawaran kerjasama dari salah satu cabang aritmatikanya untuk  mendirikan sekolah meskipun kerjasama itu hanya berjalan 3 bulan karena menurut rekannya malah bikin rugi, tidak ada untungnya tetapi Ibu Betty tetap melanjutkannya seorang diri. Sekolah yang mulai didirikan adalah TK dan TPQ. Dan mulai dengan SD pada tahun 2004 yang sampai sekarang masih eksis. Ini juga termasuk usaha, meskipun tujuannya bukan di profit.  Setiap usaha baru pasti banyak sandungan tetapi Beliau tetap melanjutkan perjalanan mendirikan sekolah tersebut.

Dengan mendirikan sekolah tersebut Beliau banyak berkenalan dengan banyak orang dan mengikuti banyak kegiatan yang membuat Beliau bisa berprestasi dan menambah wawasannya.
Menjalankan dua profesi sekaligus memang banyak tantangannya, apalagi jika salah satunya masih baru, tentu kesibukannya luar biasa ditambah lagi jika banyak kegiatan tentu akan semakin menguras tenaga dan pikiran.  Tetapi jika pengaturan waktunya bagus maka masih bisa dikendalikan.  Di sekolah Beliau sudah punya tem work yang baik sehingga kegiatan sekolah sudah bisa berjalan dengan baik, sementara untuk kegiatan preneurship masih dalam tahap memulai kerja bareng, karena masih baru jadi masih perlu kerja keras dan lebih giat lagi.

Kata pengusaha memberikan gambaran tentang kelimpahan harta kekayaan. Ada yang mengatakan jika ingin kaya jangan jadi guru. Tetapi Ibu Betty mepunyai pandangan lain,  menurut Beliau jadi guru juga harus kaya.  Karena dengan kaya maka guru dapat mengajar dengan totalitas.
Maka Beliaupun memutuskan untuk menekuni kedua profesi tersebut.  Berbekal kesungguhan, kerja keras dan selalu memohon ridho Allah, usaha yang digeluti Ibu Betty dapat dibilang cukup sukses.
Namun karena usia jualah, akhirnya Ibu Betty mengurangi kegiatan disekolah dan mulai buka kedai di samping rumahnya.  Meskipun usaha yang baru dirintisnya ini mengalami kemacetan yang sangat berdampak akibat pandemik Covid 19 namun Beliau bersyukur karena pemerintah kota Bekasi dan Indonesia pada umumnya sangat memperhatikan UMKM.  Beliau dapat mengikuti berbagai pelatihan terutama tentang boga secara gratis dan produknya pun sudah mendapat ijin PIRT dan sertifikat halal.

Dibutuhkan persiapan mental yang kuat lebih dulu ketika memulai usaha sampingan, mulailah dengan modal kecil.  Dari situ nanti akan membuat pondasi yang kuat. Semua tergantung kesungguhan, karena dengan kesungguhan yang tampak sulit akan terasa mudah.
Tentunya kita boleh dan bisa saja mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus asal kita bisa mengatur waktu dan enjoy menjalaninya. Menjalaninya dengan memprioritaskan yang utama baru kemudian yang lainnya akan sangat membantu kelancaran dalam menjalani kedua profesi tersebut.  
Mengajar dapat pahala. Wirausaha dapat tambahan penghasilan. Tentu menarik untukdicoba.  
Semangat !!!


#Berani Kepo Itu Luar Biasa
#Semangat Belajar


2 komentar:

  1. Barangkali ini pujian yang berlebihan tetapi saya mengatakannya dengan jujur. Siapa pun yang menulis cerita ini dia orang yang cerdas dan kreatif.

    Menurut saya letak kecerdasaannya pada pengembangan ide tulisan. Tulisan ini hadir karena dua kata kunci bisa dan mampu. lantas muncul tulisan profil, konsep pengembangan kata kuncinya yang hebat menurut saya.

    Oh ya di bagian intronya juga mantap sekali, seperti youtuber ...

    Kepo? Bagaimana perjalanannya dari guru kemudian Beliau bisa punya usaha? Simak bincang-bincang kami di KulWA Belajar Menulis Bersama Om Jay.

    sangat keren openingnya...saya ingin belajar dari ibu soal pengembangan opening tulisan karena menurut saya ini sangat bagus bangat. Pembaca diarahkan untuk fokus, seperti tujuan pembelajaran hanya redaksi dan konsep saja yang berbeda...

    Keren bangat,
    idenya unik

    Saya senang sekali bisa berkenalan dengan orang - orang hebat seperti ini, salam kenal sobat, terus berkarya dan semoga semakin produktif...

    senang membaca tulisan yang kreatif ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waduuuh...keblabasan nih mujinya Pak...wkwkkwk
      Masih baru belajar
      Terima kasih atas sportnya Pak

      Hapus