Aksara

Kita mengenal aksara sebagai suatu sistem simbol visual.  Aksara dapat kita temukan tertera diberbagai media, seperti kertas, batu, kayu, kain, dan lain-lain.

Aksara ini digunakan untuk mengungkapkan unsur-unsur yang ekspresif dalam suatu bahasa.  Aksara mempunyai istilah lain, yaitu sistem tulisan.

Dalam bahasa Arab, aksara merupakan istilah lain dari huruf atau abjad. Yang mempunyai pengertian sebagai lambang bunyi(fonem).

Dalam bahasa Indonesia, huruf yang dipakai merupakan sistem  26 huruf dalam alfabet latin modern. Sistem huruf ini pada awalnya berasal dari bahasa yang dipakai bangsa semit. 

Sebagai salah satu unsur bahasa, pengenalan huruf ini sangat penting bagi anak usia dini karena berhubungan dengan salah satu aspek perkembangannya yaitu perkembangan bahasa. Kemampuan mengenal huruf merupakan tahap perkembangan anak dari belum tahu menjadi tahu tentang keterkaitan bentuk dan bunyi huruf, sehingga anak dapat mengetahui bentuk huruf dan memaknainya (Soenjono Darjowidjojo). Dengan huruf maka terbentuklah kata-kata yang memiliki arti dan dapat menggambarkan/mewakili sesuatu yang ingin kita sampaikan. Sehingga dengan huruf inilah anak-anak dapat berkomunikasi.  

Huruf sebagai salah satu unsur bahasa juga merupakan bagian dari bahasa tulis. Sehingga menulis sebagai salah satu keterampilan berbahasa tidak akan pernah lepas dari huruf. Tentunya dengan mengenalkan  huruf di usia dini ini akan sangat membantu anak-anak untuk mempersiapkan diri dalam belajar membaca dan menulis. Dimana dalam prakteknya, yang paling penting pengajarannya harus melalui proses sosialisasi, dan metode pengajaran membaca tanpa membebani dengan kegiatan belajar yang menyenangkan (Maimunah Hasan).

#literasi sejak dini

#belajar sambil bermain